Sekertaris Daerah Kabupaten Pesawaran Kesuma Dewangsa mengatakan, bahwa dirinya mewakili Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona untuk memberikan bantuan terhadap masyarakat yang terkena bencana alam puting beliung.
"Ya, hari ini kita di utus oleh Bapak Bupati untuk meninjau dan sekaligus memberikan bantuan pada warga yang terkena musibah puting beliung kemarin," Katanya, Selasa (09/02/2021) di Halaman Desa Cimanuk
Di jelaskanya, Bantuan ini adalah wujud perhatian Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, pada hari ini pak Bupati tidak bisa hadir karena Vaksin Covid-19 tahap ke 2.mudah-mudahan dengan adanya bantuan ini dapat membantu dan meringankan warga yang terkena musibah.
"Bantun ini berupa makanan, dan karpet tempat tidur, Air mineral, Peralatan dapur, makanan anak-anak dan beras. Namun berasnya belum kita salurkan sebab berasnya akan di lihat terlebih dulu, karena kita berikan bantuan itu harus yang layak untuk di konsumsi. saya berharap kepada warga yang menerima bantuan supaya tidak dilihat dari nilainya,"ucap Sekda
Kesuma menuturkan, bantuan yang di berikan ini untuk warga masyarakat Pesawaran yang terkena dampak puting beliung.
"warga yang terkena musibah puting beliung kemarin untuk Kecamatan Way Lima di Desa Cimanuk ada 14 rumah dan 1 sekolahan SD yang rusak, Kecamatan Way Khilau Desa Kota Jawa, Sekolahan MTs 1 dan rumah warga 1, Kecamatan Gedongtataan Desa Sungai Langka rumah 1. Kecamatan Teluk Pandan pondokan-pondokan Pantai Clara, sementara di Kecamatan Padang Cermin Desa Tambangan 1, Desa Banjaran juga ada 1 rumah,"ujarnya
Pria berkaca mata ini menambahkan, bahwa pihaknya sangat bersyukur dalam kejadian bencana tidak memakan korban jiwa.
"Kita prihatin dengan adanya musibah ini, namun kita masih bersyukur karena musibah ini tidak memakan korban jiwa. Maka, saya menghimbau pada warga masyarakat pesawaran agar selalu waspada dan berhati-hati di situasi yang masih ekstrim ini,"himbau Sekda
Menurut Kesuma, cuaca saat ini masih musim penghujan dan rawan bencana alam.
"Sekarang inikan lagi musim penghujan, tentunya masih rawan banjir, longsor dan puting beliung. Di tambah lagi musibah yang non bencana seperti wabah penyakit Virus Corona yang juga sampai saat ini belum hilang," Tutupnya (Desmi)
0 Komentar