Zulkifli Anwar menjelaskan bahwa saat ini seluruh anggota MPR/DPR RI ditugaskan untuk gencar melakukan sosialisasi ini. Era modern saat ini banyak masyarkat lupa akan isi Empat Pilar Kebangsaan.
"Isi Empat Pilar Kebangsaan yaitu Pancasila sebagai ideologi negara,UUD 1945 sebagai konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.jadi Keempatnya merupakan tiang penyangga yang menjaga keutuhan negara kita," ujarnya.
Lebih lanjut menurut Anggota Fraksi Partai Demokrat itu menuturkan, dengan sosialisasi tersebut dapat berdampak baik untuk meningkatkan wawasan kebangsaan masyarakat. Hal tersebut sebagai modal guna menjaga keutuhan bangsa dan negara, juga untuk memupuk jiwa nasionalisme.
"Tanpa rasa cinta tanah air, dan wawasan kebangsaan, tentu akan sulit untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara. Karena kita ketahui Empat Pilar Kebangsaan ini adalah urat nadi nasionalisme dan rasa cinta tanah air," kata dia.
Untuk itu, kata orang tua kandung Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, masyarkat harus terus diingatkan, terlebih generasi muda yang ada di kabupaten Bumi Andan Jejama. Karenanya peran pemuda dalam berbangsa bernegara dan juga dalam pembangunan sangat besar.
"Generasi muda wajib memahami nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan, karena peran pemuda sangat penting sebagai generasi penerus bangsa,"tegasnya.
Diketahui dalam sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan juga diakhiri dengan pembagian buku panduan Permasyarakatan, Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Ketetapan MPR RI dan buku UUD 1945 kepada masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Tegineneng, Santori, Kapolsek Tegineneng AKP Abdul Rony, Danram.0421-06 Natar Kapten Chb Agus Masgusriyanto, Ketua Apdesi Kecamatan Tegineneng Khairul, Anggota BPD, KUPT, Guru PKN, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Sekretaris Desa dan juga Ibu-ibu PKK desa.(*/ydn).
0 Komentar