Ini Harapan Nanda Dalam Acara Khotmil Qur'an Dan Haul Masyayikh 


Mediafakta.id,Pesawaran
-Keberadan Pondok Pesantren Raden Fatah Al-Arif diharapkan dapat terus mencetak generasi-generasi muda sebagai generasi yang kelak dapat berguna bagi bangsa dan negara,wabil khusus bagi Kabupaten Pesawaran.

Hal ini dikatakan oleh Ketua Himpunan Majelis Taklim Kabupaten Pesawaran Nanda Indira,saat menghadiri kegiatan Khotmil Qur'an Wal Kutub Dan Haul Masyayikh Ponpes Raden Fatah Al-arif di Desa Gunung Sari Kecamatan Way Khilau,Pesawaran,Kamis (24/05/2024).

"Saya juga berharap ilmu agama yang di peroleh dari Pondok Pesantren Raden Fatah Al-Arif Desa Gunung Sari Kecamatan Way Khilau dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat,"ucapnya.

Nanda Indira juga menjelaskan, Al-Quran merupakan pedoman hidup bagi umat muslim dan menjadi dasar utama untuk membentuk akhlak manusia. Menghafal,memahami dan kemudian mengamalkan menjadi salah satu amalan yang penting untuk dilakukan.

"Ya,harapanya manusia menjadi lebih baik dalam menjalani kehidupannya. Sebab, segala yang dilakukan dan diucapkan,tidak menyimpang dari aturan yang telah Allah tentukan di dalam Al Quran," kata Nanda.

Lebih lanjut Nanda juga, berpesan kepada santriwan-santriwati agar ilmu tersebut dapat terapkan di lingkungan masing-masing.

"Mudah-mudahan ilmu yang dapat bisa diterapkan di lingkungan keluarga, sehingga nantinya orang tua dan saudara-saudara kita dapat mengerti dan memahami serta mengamalkan nilai-nilai kehidupan dalam beragama serta dapat terhindar dari bahaya narkotika yang mengancam generasi muda saat ini,"jelasnya.

Ia juga menambahakan bahwa dengan adanya kegiatan Khotmil Qur'an Wal Kutub yang  juga dirangkai dengan Haul Masyayikh sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT. tentunya akan menambah dan mempertebal rasa hormat dan bakti anak khususnya santriwan santriwati kepada orang tua.

Dan Nanda Indira juga mengajak keberadaan haul masyayikh ini agar dijadikan momentum untuk mengenang dan meneladani akhlak, perangai,ilmu,dan ajaran-ajaran dari para masyayikh.

"Ya,haul ini mempunyai tujuan yang semakna dengan pertemuan titik awal dan titik akhir dalam lingkaran yaitu mengenang jasa perjuangan dan dakwah para masyayikh dan menemukan kembali gagasan dan ide para masyayikh,"kata Nanda.

"Dan dalam pembangunan kesejahteraan sosial, tujuan Haul mekipun tidak sama persis, identik dengan kegiatan pewarisan nilai-nilai kejuangan, kepahlawanan dan keperintisan,"pungkasnya.(*/ydn).

Posting Komentar

0 Komentar